Home » , , » Ajarkan Kebersihan, Lukis Tong Sampah

Ajarkan Kebersihan, Lukis Tong Sampah

Written By p3joeang45 on Senin, 12 Desember 2011 | 09.00

 Sejumlah siswa tengah melukis tong sampah
SETIAP sekolah berusaha mendidik para siswanya disiplin membuang sampah pada tempatnya. Budaya hidup itu ditanamkan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan melibatkan para murid untuk melukis tong sampah agar indah dan menarik.

Aksi lukis tong sampah terjadi di SMP IT PAPB Palebon Semarang, baru-baru ini. Seluruh siswa, secara berkolompok, diajak mengoprek seluruh tong sampah  dengan kreasi bebas. Selain dilukis, harus disertai kata-kata ajakan hidup bersih. 

Jadilah, tempat yang kesannya jorok itu menjadi benda seni yang sedap dipandang mata, dan jauh dari kesan sebagai tempat penampungan barang kotor. Ada lukisan anak-anak sedang bermain, ada gambar tokoh kartun warna-warni, dan banyak motif lainnya. Plus berbagai tulisan yang disisipkan.

Karena dilombakan, para siswa sangat bersemangat menggarap setiap tong sampah. Setiap kelompok yang mewakili kelas, mengerahkan seluruh kemampuannya untuk membuat karya terindah sesuai kesepakatan mereka.  Ada yang memakai cat minyak, ada yang memakai spidol dan crayon, ada pula yang memakai cat semprot.  Karena melukis secara keroyokan, suasana ramai pun terjadi di sepanjang acara di halaman sekolah tersebut.

Hanun Ariyo, siswa kelas IX C yang melukis tokoh Sinchan dengan crayon, mengaku senang memakai tokoh kartun dari Jepang tersebut. Menurutnya, Sinchan adalah simbol kepolosan.

“Kami ingin mengritik agar teman-teman disiplin membuang sampah. Harus jujur dan polos memperlakukan tempat sampah. Jangan asal buang saja, tapi tirulah kepolosan Sinchan,” kata dia dengan tertawa, sambil mengoleskan cat minyak dengan kuas.

Ketua Panitia, Anwar Rozak mengatakan, kegiatan teresbut merupakan bagian dari class meeting untuk memeriahkan tahun baru Islam 1433 Hijriyah. Selain lomba lukis tong sampah, ada lomba majalah dinding, lomba memasak, baca puisi, menghias ruang kelas, dan ditutup pemberian santunan kepada anak yatim.

“Acara ini untuk memeriahkan Tahun Baru Islam 1433 H. Kami tutup dengan santunan kepada anak yatim sesuai tuntuntan Rasulullah,” jelas alumnus Ponpes Gontor ini.

Kepala SMP IT PAPB Semarang Ramelan menambahkan, ia merasa bangga dengan anak didiknya. Karena begitu antusias dan kreatif  dalam semua perlombaan yang digelar.

“Saya sangat bangga dengan antusiasme dan kreativitas murid. Semoga menginspirasi mereka kelak setelah dewasa. Ketrampilan mereka semoga terus terasah dan nilai luhur bisa terjaga di hati siswa,” tuturnya. (nji)


Share this article :

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. HARIAN SEMARANG - Education - All Rights Reserved
Template Created by Mas Fatoni Published by Tonitok
Proudly powered by Blogger