Rini Ganefa (upper) Pernah Vakum Menulis

 (HARSEM/ARIS WASITA WIDIASTUTI)

SEMARANG- Tak heran jika sekarang ini, Rini Ganefa bisa menjadi salah satu penulis novel di Kota Semarang ini. Kecintaannya pada dunia menulis dimulai sejak dirinya masih duduk di bangku SMP. “Awal saya menulis puisi itu dimuat di Majalah Kucica Jakarta,” jelas ibu tiga anak ini.

Selanjutnya, saat duduk di bangku SMA, dirinya sangat aktif di koran sekolahan. “Ya masih menulis itu, saya memang banyak menulis saat aktif di koran tersebut,” jelasnya saat ditemui di toko buku Gramedia Jalan Pandanaran, kemarin.

Saat kuliah, dirinya semakin gandrung menulis. Terbukti, sejumlah puisinya berhasil dimuat di beberapa koran terkenal, di antaranya di Sinar Harapan, dan Suara Karya.

Namun setelah menikah, dirinya memilih untuk vakum dari dunia tulis, namun tidak lama kemudian muncul kerinduan untuk kembali lagi menulis. “Sejak saat itu saya kembali menekuni dunia menulis. Itulah pasang surutnya,” jelasnya.

Karya pertamanya yaitu buku tentang kumpulan puisi karyanya sendiri. “Launching juga disini (Gramedia), itu pada tahun 2004,” jelasnya. Bahkan puisinya juga dimuat dalam buku antologi puisi “Kartini 2012”, bersama penyair perempuan di Indonesia.

Tidak hanya novel “Bola di Atas Mangkuk” yang ditulisnya, namun sebelumnya dirinya juga pernah menulis novel “Liontin Cinta”. “Itu novel saya yang pertama,” ujar guru mata pelajaran Bahasa Indonesia SMPN 20 Semarang ini.

Dikatakan, dirinya tertarik pada dunia menulis karena memang sejak awal sudah menyukainya. “Mencoba untuk tertarik di bidang yang lain kok kayaknya nggak bisa ya,” seloroh wanita kelahiran Kudus, 9 November 1963 itu. (awi/15)