Belajar Menari di “Siang Budaya”

Mahasiswa menampilkan atraksi kesenian

LANGUAGE Training Center (LTC) UKSW Salatiga untuk yang ke-60 kalinya menggelar acara Siang Budaya Program Intensif Belajar Bahasa dan Budaya Indonesia (PIBBI) belum lama ini di kampus setempat Jalan Diponegoro 60 Salatiga.  Kali ini para peserta PIBBI menampilkan

hasil belajar mereka di kelas budaya yang terdiri dari kelas menari, kelas memasak, dan kelas pencak silat. Dalam pembukaan acara ini ditampilkan kelas pencak silat yang dilakukan oleh tiga peserta dengan memperagakan 3 jurus.

Humas UKSW Salatiga, Anggraeni Upik mengatakan, selain kelas pencak silat, untuk kelas memasak, peserta yang terbagi menjadi dua kelompok memperagakan kebolehannya dalam memarut kelapa, menghaluskan bumbu masak menggunakan cobek (mengulek) serta memotong-motong sayuran.

Bahkan, para peserta dari luar negeri itu rata-rata menyukai memasak sehingga dalam peragaan banyak yang tertegun. Sedangkan untuk penampilan kelas budaya ditutup dengan pertunjukan

Tari Perang oleh 4 peserta PIBBI dan 2 mahasiswa LTC Friends. Dalam kesempatan tersebut, staff LTC dan LTC Friends juga memainkan angklung dalam dua lagu, yaitu Apuse dan Suwe Ora Jamu yang diselingi dengan penyerahan kenang-kenangan untuk peserta PIBBI.

“PIBBI untuk tahun ini merupakan yang ke-60 dan sebagai agenda rutin LTC diikuti yang diikuti sebanyak 17 peserta. Mereka berasal dari berbagai perguruan tinggi asing,” jelas Upik kepada Harsem.

Ditambahkan, dalam pelaksanaan program PIBBI ini para peserta wajib mempelajari bahasa dan budaya Indonesia melalui berbagai kegiatan pembelajaran. Pembelajaran ini dilaksanakan di kelas, acara seminar, perkunjungan maupun belajar di kelas budaya. (hes/nji).