Home » , » 263 Makalah Transportasi Dipaparkan

263 Makalah Transportasi Dipaparkan

Written By Harian Semarang on Senin, 11 Oktober 2010 | 08.11

FORUM Studi Transportasi antar- Perguruan Tinggi (FSTPT) untuk ketiga belas kalinya menggelar kegiatan simposium. Mengangkat tema Peran Penelitian, Perencanaan dan Penerapan Kebijakan Pemerintah dalam Pengembangan Transportasi yang Berkelanjutan, kegiatan rutin FSTPT kali ini diselenggarakan di UNIKA Soegijapranata, Sabtu (9/10).

Pada kegiatan yang mengutamakan presentasi hasil pemikiran dan penelitian mahasiswa S1, S2 dan S3 di bidang transportasi yang berasal dari perguruan tinggi negeri maupun swasta kali ini, semangat yang dibangun FSTPT adalah satu makalah untuk satu juta penduduk Indonesia.

Artinya, setidaknya ada 210 makalah yang harus dikumpulkan oleh Komite Ilmiah FSTPT dalam simposium ini. Namun kenyataannya, komite mampu mengumpulkan tidak kurang dari 263 makalah hasil penelitian dan perencanaan dengan berbagai topik yang berasal dari berbagai perguruan tinggi.

Sebagai forum ilmiah yang terkait dengan masalah transportasi, Yohanes Yuni Mulyanto Ketua Pantitia Simposium berharap, hasil simposium ini tidak sekedar menjadi wacana. Melainkan dapat diterapkan menjadi kebijakan oleh pemerintah pusat atau pun daerah dalam mengembangkan transportasi yang berkelanjutan.

“Kita semua berharap, karya ilmiah dari anggota FSTPT dapat diterapkan oleh pemerintah atau
sekurang-kurangnya mewarnai kebijakan pemerintah. Agar pemecahan masalah transportasi dapat diselesaikan sampai ke akar-akarnya tanpa mengganggu upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat luas,” ungkapnya di sela acara yang dihadiri Gubernur Jawa Tengah, Bibit Waluyo.

Hal senada disampaikan Rektor UNIKA Soegijapranata. Dalam sambutannya Y Budi Widianarko
mengatakan masalah transportasi telah dan akan terus menjadi isu strategis.

Memperbincangkan transportasi tidak bisa hanya berpaku pada dimensi teknologi belaka. Aspek
sosal, ekonomi, budaya dan bahkan lingkungan kini masuk dalam arus utama permasalahan transportasi.

Satu misal, jejak karbon sektor transportasi belakangan ini telah mendapatkan perhatian serius dari berbagai kalangan.

“Bahkan di Indonesia aspek fundamental sektor transportasi terbilang masih jauh dari yang diharapkan. Dari maraknya kecelakaan transportasi di berbagai moda, maka aspek keamanan harus mendapatkan perhatian serius dari para pakar, pelaku teknis, dan pemerintah sebegai pengambil kebijakan,” ujarrnya.

Menurutnya, harapan banyak pihak, simposium ini mampu memberi jawaban bagi permasalahan kunci pada sektor transportasi di Indonesia.

Agar semua hasil penelitian dan desain rancangan tersebut dapat optimal dan berbobot, Yohanes Yuli Mulyanoto menambahkan FSTPT akan memanfaatkan internet dengan membuat situs eksklusif.

Dengan demikian para anggota FSPT akan lebih menghemat waktu, biaya dan tenaga serta dapat memberikan komentar ataupun usulan koreksi ke karya-karya ilmiah tersebut. (niam)
Share this article :

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. HARIAN SEMARANG - Education - All Rights Reserved
Template Created by Mas Fatoni Published by Tonitok
Proudly powered by Blogger