Demi Syuting Akhirnya Batal Puasa ADA-ADA saja yang dilakukan siswa SD 04 Kemala Bhayangkari. Gara-gara kecapaian mengikuti syuting salah satu acara stasiun televisi swasta, yakni Global TV, mereka akhirnya terpaksa membatalkan puasa secara “berjamaah”.Hal itu terpaksa dilakukan agar proses syuting lebih lancar.
Untungnya durasi syuting hanya dua. Hal itu disampaikan salah satu guru pendamping, Indrani mewakili Kepala Sekolah, Sumirah saat ditemui Harsem, baru-baru ini.“Hari pertama, dilakukan pengambilan gambar aktivitas siswa saat di sekolah, saat itu ada 60 siswa yang terlibat. Selanjutnya, dipilih beberapa siswa untuk mengikuti proses syuting selanjutnya,” paparnya.
Saking semangatnya para siswa mengikuti proses syuting tersebut, sampai-sampai mereka membuat pembawa acara (host) tayangan bertajuk “Handmade” itu pingsan. “Waktu itu kan pura-puranya siswa mengejar host acara tersebut. Mungkin karena cuaca Kota Semarang yang sangat panas, apalagi mungkin sang host sedang menjalankan puasa, jadi malah pingsan akhirnya,” urainya.Selanjutnya, para siswa diajak mengunjungi beberapa tempat wisata di Kota Semarang. “Antara lain Kota Lama, Polder Tawang, Gereja Blenduk, Lawang Sewu dan Jogjo Akpol,” jelasnya.Namun karena pemberitahuannya agak mendadak, sekolah kurang persiapan.
“Nggak ada persiapan khusus, karena memang waktunya juga sangat mepet,” ujarnya.Salah satu siswa kelas enam yang mengikuti, Adel (11) mengaku sangat senang karena diajak syuting. “Saya senang karena bisa masuk tv, suatu saat kalau ada yang mau ngajakin syuting lagi pasti saya mau,” ujarnya kenes.Meski demikian, dirinya bersama siswa lain di antaranya Mayang, Tiara dan Cantik mengaku sangat capai saat mengikuti syuting tersebut
.
“Karena syuting dari pagi sampai sore, jadi sangat capai. Akhirnya kami terpaksa membatalkan puasa,” ungkapnya.Syuting yang diikuti siswa kelas enam dan kelas lima ini dilakukan dari pukul 10.00 hingga pukul 17.30. “Awalnya sih kami puasa, tapi karena cuacanya panas banget, akhirnya kita batal,” kata dia.Pada hari kedua, syuting diikuti siswa dari kelas rendah. Salah satu siswa, Ela (9) mengatakan, sangat senang mengikuti syuting tersebut. “Saya jadi tahu gimana caranya orang syuting, meskipun akhirnya saya juga harus membatalkan puasa, hehe..,” selorohnya.
Untuk hari kedua yang dilaksanakan di lingkungan akpol tersebut, para siswa diajak melihat cara membuat meriam bumbung. “Kami diajari cara membuat meriam dari bambu, asyik deh pokoknya,” terangnya.Penayangan hasil syuting akan dilakukan pada dua episode yakni hari Selasa (hari ini) dan Rabu (17/8) di Global TV pada acara “Handmade” pukul 15.00 WIB. (aris wasita widiastuti/nji)
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.