Mr Stefan Rozkopel saat mengisi seminar di Undip |
JALINAN kerjasama informasi kunci mencegah kejahatan internasional. Demikian ditegaskan Duta Besar Slovakia untuk Indonesia, Mr Stefan Rozkopel saat mengisi kuliah umum Hubungan Internasional di Dekanat FISIP Undip Tembalang, kemarin.
Stefan mengatakan bahwa dengan adanya isu tentang kejahatan internasional mengenai terorisme, trafficking, penyelundupan senjata dan obat terlarang serta pencucian uang seharusnya membuat banyak negara membuat perjanjian bilateral mengenai masalah itu.
Lebih jauh dia menjelaskan dengan tidak adanya perjanjian mengenai kejahatan internasioanal antarnegara maka akan susah sekali apabila suatu negara akan mengekstradisi orang yang akan dianggap melakukan kejahatan di suatu negara tersebut.
“Dengan adanya isu kejahatan internasional ini negara-negara Uni Eropa melakukan langkah-langkah preventif untuk mencegahnya salah satunya dengan mengadakan pertemuan informal antar menteri pertahanan dan saling bertukar informasi mengenai keadaan keamanan di masing-masing negara,” tuturnya.
Kaitannya dengan kejahatan internasioanal di negara-negara berkembang khususnya negara ASEAN, pihaknya berharap agar para pemimpin negara-negara ASEAN dapat bertemu dan menyamakan persepsi yang tujuan ahirnya membuat perjanjian hukum diantara negara ASEAN dalam memerangi kejahatan internasional.
Selain memberikan kuliah umum mengenai kejahatan internasional, Mr Stefan juga memberikan motivasi kepada para mahasiswa untuk belajar banyak bahasa asing karena bahasa adalah kunci dunia. Semakin banyak kita menguasai bahasa asing maka para mahasiswa yang ingin menjadi diplomat lebih mudah untuk mewujudkannya. (awi/nji)
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.