Home » , , » Berbatik, Siswa Deklarasikan Anti-Tawuran

Berbatik, Siswa Deklarasikan Anti-Tawuran

Written By putra on Selasa, 02 Oktober 2012 | 08.50


TANDA TANGAN PAKTA: Sejumlah siswa SMA Kesatrian 2 Semarang menanda tangani 'Pakta Integritas Cinta Damai dan Anti-Tawuran' seusai mengikuti upacara Hari Kesaktian Pancasila, kemarin ( HARSEM/JBSM/ANGGUN PUSPITA )



SEMARANG- Berbusana batik, ratusan siswa SMA Kesatrian 2 Semarang mendeklarasikan antitawuran dengan menandatangani pakta integritas. 

Memperingati Hari Kesaktian Pancasila, Senin (1/10) sekaligus perayaan Hari Batik yang jatuh hari ini, ratusan siswa SMA Kesatrian 2 Semarang menggelar upacara yang berbeda. Tidak memakai seragam sekolah, tapi mereka berbusana batik yang merupakan kain warisan budaya Indonesia.

Selain khidmat melaksanakan upacara dan merayakan Hari Batik, mereka yang merupakan pemuda generasi bangsa juga mendeklarasikan anti tawuran dengan menanda tangani pakta integritas. Pakta Integritas Cinta Damai dan Anti Tawuran yang dikeluarkan sekolah itu berisi lima poin.

Di antaranya, pertama mengutamakan perdamaian, kedua menolak segala bentuk kekerasan dan tawuran, ketiga mengedepankan kebersamaan dan kekeluargaan, keempat meraih prestasi dan kreativitas tanpa batas, dan terakhir kelima berbudi pekerti luhur sesuai visi dan misi sekolah.

Kelima poin tersebut dipampang dalam spanduk berbahan MMT sepanjang 9 meter dan lebar satu meter. Seusai upacara, dimulai dari kepala sekolah dan diikuti guru dan para siswa turut menandatangani pakta integritas tersebut. 

Alhasil spanduk tersebut pun penuh dengan coretan tanda tangan dari 975 siswa ditambah jajaran guru SMA Kesatrian 2 Semarang.

Kepala Sekolah SMA Kesatrian 2 Semarang Supriyono mengatakan, peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini dipicu oleh merebaknya gerakan yang seolah ingin memutarbalikan fakta mengenai peristiwa 1965. 

Mengingat tahun-tahun tersebut adalah tahun yang penuh pertumpahan darah menurutnya ini adalah momentum yang tepat untuk mendeklarasikan gerakan cinta damai.

"Selain itu, ini juga respon atas situasi dunia pendidikan yang belakangan diwarnai aksi tawuran antar siswa hingga memakan korban," ungkapnya seusai upacara, kemarin.

Maka itu, lanjut dia, penandatanganan 'pakta integritas cinta damai dan anti tawuran' itu sebagai harapan agar siswanya tidak terlibat dengan kegiatan kekerasan dalam bentuk apapun.

"Adapun langkah lainnya untuk mengantisipasi tawuran, sekolah menanamkan pendidikan karakter pada siswa. Dan dalam jangka dekat akan mengundang sekolah terdekat, yakni SMK Tlogosari, dan SMA Gita Bahari untuk turut serta dalam menyepakati pakta ini," katanya.

Sementara itu salah satu siswa, Dicky Octavianus (15) berharap, dengan adanya kesepakatan ini tidak ada tawuran lagi baik antar siswa atau sekolah. Di samping itu, peringatan ini untuk meningkatkan disiplin dan cinta tanah air kepada bangsa. (K3/JBSM/15)

Share this article :

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. HARIAN SEMARANG - Education - All Rights Reserved
Template Created by Mas Fatoni Published by Tonitok
Proudly powered by Blogger