Home » , , » Celebration Student Achievement Arsitektur Unika, Komunikasi Alumni dengan Skype

Celebration Student Achievement Arsitektur Unika, Komunikasi Alumni dengan Skype

Written By Khoierzblogs on Jumat, 09 November 2012 | 09.24

HARSEM/ARIS WASITA WIDIASTUTI
STUDENT ACHIEVEMENT: Jurusan Arsitektur Unika Soegijapranata menggelar Celebration Student Achievement dengan Skype
SEMARANG- Meskipun sudah berstatus sebagai alumni, namun lulusan Unika Soegijapranata tak lupa begitu saja dengan almamater mereka. Seperti yang terlihat pada acara ‘Celebration Student Achievement’ Arsitektur Unika Soegijapranata Semarang yang diadakan di Gedung Henricus Constan kemarin.

Karena sejumlah alumni berada di luar kota dan luar negeri, komunikasi dilakukan dengan memanfaatkan media skype. Ketua Program Studi Arsitektur, Bambang Suskiyatno mengatakan, dirinya bersama dengan sejumlah mahasiswa ingin mengetahui secara langsung bagaimana kehidupan para alumni Arsitektur.

“Beberapa alumni dan ada juga mahasiswa, tentunya adalah mereka yang memiliki prestasi. Sehingga mereka bisa memberikan motivasi kepada adik tingkat maupun teman yang lain,” jelasnya kepada Harsem saat ditemui di sela acara.

Untuk itu, para mahasiswa dipersilakan untuk bertanya kepada kakak tingkat mengenai apapun terutama dalam hal pendidikan. Untuk alumni yang diundang untuk bisa berkomunikasi antara lain Daniel Ade Christianto yang saat ini sedang melanjutkan program S2 di Singapura serta berprofesi sebagai arsitek. Juga Yosia Sonanda yang saat ini bekerja di salah satu perusahaan konsultan arsitek di Jakarta.

Sedangkan dari mahasiswa yang juga menceritakan tentang pengalamannya yaitu Grace Amelia Gunawan yang saat ini sedang mengikuti program beasiswa ACCUCA untuk perutakaran pelajar di Han Dong Global University di Kota Po Hang City, Korea Selatan serta Maria Angelina Carizza yang pernah memperoleh beasiswa Djarum.

Grace mengatakan, semangat belajar di Korea Selatan sangat tinggi. Semua pelajar serius untuk bisa meraih nilai yang tinggi. Selain itu, mahasiswa di Korea umumnya bersabahat. “Tidak individualistis seperti mahasiswa di negara lain. Untuk orientasi pendidikan juga lebih menyeluruh,” ujarnya yang berada di sana sejak 21 Agustus hingga 17 Desember mendatang.

Maria juga berbagi pengalaman mengenai keberhasilannya bisa masuk di 80 besar penerima beasiswa Djarum. “Saat itu saya mengikuti blog competition yang diadakan Djarum,” jelasnya. 

Namun untuk bisa mendaftar dirinya juga melalui proses yang tidak mudah. “Yang pasti nilai IP harus bagus, lebih dari 3. Selain itu, kami juga harus aktif di sejumlah kegiatan kampus,” jelasnya.

Tapi karena dirinya tidak aktif di kegiatan kampus, maka dirinya sempat pesimis. ‘Tapi saat saya masih SMA kebetulan aktif mengikuti kegiatan sekolah. Antara lain paskibra Kota Surabaya serta mengikuti kejuaraan taekwondo,” paparnya.

Sebetulnya yang dikirim oleh Unika untuk bisa mengikuti beasiswa ada 4 mahasiswa. “Tapi yang terpilih ternyata hanya saya. Karena itu saya dapat uang sebesar Rp 9 juta. Selain itu juga mengikuti sejumlah pelatihan yang diadakan PT Djarum, di antaranya wawasan kebangsaan, karakter serta jiwa kepemimpinan,” jelasnya.

Dirinya mengikuti pelatihan di sejumlah kota, antara lain di Surabaya, Bandung serta Jakarta. “Untuk hadiah yang saya peroleh karena masuk 80 besar untuk beasiswa itu, saya bisa mengikuti syuting Rangking 1 di Trans TV,” jelasnya.

Menurutnya, masuk 80 besar dari lomba blog competition merupakan prestasi besar baginya. “Karena dari 486 peraih beasiswa Djarum dari seluruh Indonesia, saya bisa masuk 80 besar,” tandasnya. (awi/15)


Share this article :

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. HARIAN SEMARANG - Education - All Rights Reserved
Template Created by Mas Fatoni Published by Tonitok
Proudly powered by Blogger