Siswa SDIT Bina Insani, Lihat Langsung Jalannya Pemerintahan

HARSEM/LISSA FEBRINA
PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH: Puluhan siswa SDIT Bina Insani berfoto di depan Balaikota Semarang

SEMARANG- Puluhan siswa SDIT Bina Insani Semarang mengunjungi gedung Balaikota Semarang, kemarin.

Pada kunjungan tersebut, mereka juga melakukan kunjungan ke gedung DPRD Kota Semarang serta sejumlah museum yang ada di Semarang. Sesampainya di Balaikota, para siswa ini sedikit kecewa lantaran tak bisa bertemu dengan Plt Walikota Semarang Hendrar Prihadi.

Namun sebagai wakilnya, kunjungan mereka diterima langsung oleh Bagian Humas Setda Kota Semarang. Setelah mengunjungi ruang komisi A dan B, 48 siswa ini melanjutkan perjalanan dengan melihat sejumlah ruangan yang ada di Balaikota.

Di antaranya ruang Bagian Humas, Organisasi, Hukum serta ruang Sekretariat DPRD Kota Semarang. Terlihat para siswa sangat antusias mengikuti tur kali ini. Tak sedikit diantara mereka yang bertanya mengenai ruangan-ruangan yang mereka kunjungi. Termasuk menanyakan fungsi dari ruangan tersebut.

Mereka juga menanyakan tugas masing-masing bagian yang ada di Balaikota tersebut. Kedatangan mereka disambut oleh Kasubag Peliputan dan Dokumentasi Dyah Saptanti. Dia menjelaskan mengenai kondisi geografis Kota Semarang hingga visi dan misi Kota Semarang.

Dyah juga banyak mengenalkan tentang potensi wisata yang ada di Semarang. “Tujuan dari memberikan penjelasan ini yaitu kami ingin memberikan informasi kepada anak-anak supaya mereka lebih mengenal kotanya sendiri,” jelasnya.

Dengan pelajaran di luar sekolah, diharapkan bisa membuat anak-anak semakin peka terhadap kondisi di luar sekolah. Sementara itu, guru kelas empat yang ikut mendampingi kegiatan siswa, Dida S mengatakan, kunjungan ini merupakan pendidikan luar sekolah. “Dimana kami mempraktikkan salah satu materi pada mata pelajaran PKn yaitu tentang pemerintahan. Untuk itu kami mengenalkan pemerintahan langsung ke anak-anak,” jelas guru kelas empat, Dida S.

Pada kegiatan tersebut, melibatkan kelas empat. “Ini rutin setiap kelas dari kelas satu hingga kelas enam. Harapan dengan adanya kegiatan ini tentu saja para siswa bisa praktik dan melihat langsung mengenai jalannya pemerintahan. Jadi tidak hanya materi di kelas saja, tapi di luar kelas pun mereka bisa belajar,” jelasnya.

Salah satu siswa, Wulan Ramandati (9) mengatakan, dirinya sangat senang bisa masuk ke Balaikota. “Ini pertama kali, tentunya senang, apalagi datang sama teman-teman,” jelasnya.

Dirinya berharap suatau saat bisa mengunjungi gedung-gedung pemerintahan yang lain. “Saya pingin ke kantor Gubernur,” tandasnya. (awi/15)