Home » , » SNMPTN Tak Gunakan Tes Bidang Studi, Besok, Kisi-kisi UN Bisa Diakses

SNMPTN Tak Gunakan Tes Bidang Studi, Besok, Kisi-kisi UN Bisa Diakses

Written By Khoierzblogs on Senin, 19 November 2012 | 09.43

HARSEM/DOK
TIDAK LAKU: Seorang pedagang memperlihatkan buku persiapan SNMPTN yang masih menggunakan tes bidang studi.
JAKARTA-Pemerintah berencana mengubah instrumen Seleksi Nasional Masuk Pergruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Jika dulu menggunakan tes bidang studi (TBS) prediktif, mulai tahun depan hanya tes potensi akademik (TPA).

RENCANA itu diungkap anggota Badan Standarisasi Nasional Pendidikan (BSNP), Teuku Ramli Zakaria. Menurut dia, materi mata pelajaran tidak akan lagi diujikan dalam Seleksi Masuk Perguruan Tingggi Negeri (SNMPTN). “Tes mata pelajaran kan sudah melalui Ujian Nasional. Jadi tidak perlu diujikan lagi,” jelasnya.

Ramli juga mengatakan, nilai Ujian Nasional (UN) akan dijadikan instrumen seleksi. Nanti nilainya akan digabung dengan nilai tes potensi akademik. Namun Ramli belum menjelaskan formulasinya. “Nilai Ujian Nasional akan menjadi salah satu syarat masuk perguruan tinggi negeri. Karena itu, siswa mempersipakan UN dengan sebaik-baiknya,” pintanya.

Tahun lalu, materi soal SNMPTN meliputi tes potensi akademik (TPA) dan tes kemampuan dasar. Tes kemampuan dasar meliputi matematika dasar, bahasa Indonesia, dan bahasa Inggris yang wajib ikuti pendaftar yang emngambil program studi IPA dan IPS.

Selanjutnya, pendaftar IPA mengikuti tes bidang studi (TBS) prediktif meliputi Matematika IPA, biologi, fisika, dan kimia. Adapun untuk IPS mata ujinya sejarah, geografi,  ekonomi, dan sosiologi.
Mulai tahun depan, kuota SNMPTN juga dipangkas tinggal 10%. Adapun sisanya melalui jalur undangan dan jalur mandiri. Rinciannya, jalur undangan 50% dan jalur mandiri 40%.

Kisi-kisi UN
Ramli juga mengatakan, BNSP sebagai bagian dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan terus mengkaji rencana soal UN untuk tahun depan. Sampai saat ini, kisi-kisi soal UN 2013 sudah rampung disusun.

Rencananya, besok (Selasa, 20/11), kisi-kisi sudah dapat diakses oleh para guru melalui situs BSNP atau situs milik Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

"Kisi-kisi sudah rampung. Nanti bisa langsung dilihat di situs kami. Yang pasti tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya," jelas Ramli.

Ramli juga mengatakan, variaiso soal tetapt sebanyak 20 seperti telah disampaikan sebelumnya, “Dalam satu kelas, akan ada 20 variasi jenis soal," tandasnya kemudian.

Ketua BSNP Moehammad Aman Wirakartakusumah menambahkan, 20 variasi soal untuk mencegah siswa mencontek. Variasi soal sebanyak itu akan diambil dari bank soal yang sedang disiapkan pihaknya. Bentuk soa sama dengan sebelumnya, pilihan ganda.

Ditanya perihal kecurangan dalam UN, Aman berjanji akan memperbaik pengawasan. ”Memang masih ada celah kecurangan, nanti akan diperbaiki,” ujarnya. (nji)
Share this article :

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. HARIAN SEMARANG - Education - All Rights Reserved
Template Created by Mas Fatoni Published by Tonitok
Proudly powered by Blogger