Home » » Sosialisasi Bela Negara untuk Pelajar, TNI Gelar Aksi Akrobatik di Gunungpati

Sosialisasi Bela Negara untuk Pelajar, TNI Gelar Aksi Akrobatik di Gunungpati

Written By Khoierzblogs on Jumat, 23 November 2012 | 09.10

HARSEM/LISSA FEBRINA
DIKUBUR: Aksi akriobatik dipersembahkan tim Koramil 07 Gunungpati yang beranggota 9 prajurit
SEMARANG-Lapangan Sepakbola Sabrangan di Kelurahan Plalangan, Kecamatan Gunungpati, Rabu (21/11) ramai oleh ratusan pelajar dari berbagai tingkatan. Pelajar SD hingga SMA  itu berasal dari 4 kelurahan yaitu Kelurahan Ngijo, Mangunsari, Plalangan, maupun Gunungpati. Mereka menyaksikan sosialisasi bela negara yang dikemas Koramil Gunungpati secara apik.

Tak hanya pelajar, guru-guru, muspika serta masyarakat menyatu dalam kehebohan akrobatik. Dikatakan pelaksana kegiatan Kapten Inf Sugeng selaku Danramil Gunungpati, akrobat dipersembahkan tim akrobatik Koramil 07 Gunungpati yang beranggota 9 prajurit.

“Kegiatan untuk menyosialisasikan pengetahuan tentang bela negara atau wawasan kebangsaan yang ditujukan khusus kepada para siswa. Biasanya, kami sekadar datang ke sekolah lalu ceramah. Namun kali ini sengaja dibuat spesial yakni dengan suguhan akrobatik,” jelas Kapten Inf Sugeng.

Menurutnya, sosialisasi dengan cara unik ini justru lebih mengena. Di tiap atraksi, ada beberapa unsur yang dapat dipetik hikmat.

“Di sela-sela itu, diisi pemberian hadiah dari kuis dengan materi 4 pilar bangsa Indonesia. Dapat dilihat, kebanyakan dari mereka terbukti makin melupakan sejarah bangsa ini,” jelasnya.

“Hampir tiap hari kami berkeliling ke sekolah. Mayoritas hasilnya sama, kesadaran mereka makin berkurang. Kondisi ini yang membuat kami prihatin,” ujarnya.

Senada, Kapolsek Gunungpati Kompol Purwanto mengakui pelajar makin melupakan sejarah kebangsaan. Padahal, sudah sangat jelas, warga negara Indonesia khususnya penerus generasi muda berhak bahkan wajib membela negara seperti tertuang dalam pasal 27 Ayat 3.

Atraksi yang digelar pun bukan semata-mata menjadi media sosialisasi. Melainkan langkah bersama menjaga dan melestarikan warisan budaya Indonesia.

“Debus maupun sintren merupakan warisan yang dimiliki Indonesia. Dengan melestarikan, kita pun sedang membela negara,” tandasnya. (lif/nji)
Share this article :

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. HARIAN SEMARANG - Education - All Rights Reserved
Template Created by Mas Fatoni Published by Tonitok
Proudly powered by Blogger