HARSEM/SOKHIBUN NI’AM Pengunjung memadati pameran pendidikan Karangturi Education Expo yang digelar di aula sekolah tersebut kemarin |
UNTUK membantu siswa SMA/SMK memilih perguruan tinggi pilihannya setelah lulus nanti, SMA Karangturi Semarang mengadakan pameran pendidikan (Education Expo) 2011, di aula sekolahnya, Kamis–Jumat (15-16/9). Pameran ini diikuti 56 perguruan tinggi dari dalam dan luar negeri.
Banyaknya perguruan tinggi yang terlibat membuat para pelajar tertarik mendatangi pameran tersebut. Apalagi beberapa stan mengiming-imingi keunggulan sarana dan prasarana, kurikulum, program kemahasiswaan, hingga beasiswa bagi siswa berprestasi. Para pelajar dan orangtuanya, berdatangan ke arena pameran untuk mencari referensi perguruan tinggi sekaligus biaya kuliahnya.
Kepala Sekolah SMA Karangturi, Irawan Nirwanto mengungkapkan kegiatan ini untuk menjembatani siswa yang berkeinginan mencari referensi untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dan membantu orangtua mempersiapkan kebutuhan kuliah anaknya jika berkuliah di PT yang mereka inginkan.
“Pameran merupakan agenda rutin sejak 14 tahun lalu. Kegiatan sekaligus untuk membantu perguruan tinggi mensosialisasikan diri berikut program-program unggulan mereka kepada calon mahasiswa,” Jelas Irwan di sela-sela acara, kemarin.
Irawan menjelaskan, jumlah perguruan tinggi luar negeri yang ikut serta lebih banyak dibandingkan dalam negeri. Ini karena sebagian besar lulusan SMA Karangturi melanjutkan kuliah ke luar negeri. Sementara perguruan tinggi dalam negeri yang ikut serta merupakan permintaan dari siswa yang ingin meneruskan ke sana.
Salah satu pengunjung, Nani Neva (17), pelajar kelas XII sebuah SMA swasta mengaku merasa terbantu dengan kegiatan ini. “Paling tidak, saat ini saya jadi punya pertimbangan kira-kira nanti setelah lulus mau lanjut kemana,” jelasnya.
Selain itu, Ia merasa cukup punya waktu untuk mempersiapkan diri untuk melanjutkan kuliah ke PT yang diinginkannya. “Saya bisa mengetahui standar penilain pada masing pergruuan tinggi, sehingga saya bisa belajar giat,” kata Nani.
Tak hanya pelajar, para orangtua murid pun banyak yang mengunjungi pameran tersebut. Margaret Tanu Susanto (46), warga Tanahmas, yang ingin mengetahui besarnya kuliah bagi anak kedua yang kini tengah duduk di kelas XII SMA Karangturi. “Dengan pameran ini saya bisa mengetahui besar biaya masuk kuliah dan tiap semesternya. Sehingga bisa menyiapkannya sedini mungkin,” tandasnya. (sna/nji)
Banyaknya perguruan tinggi yang terlibat membuat para pelajar tertarik mendatangi pameran tersebut. Apalagi beberapa stan mengiming-imingi keunggulan sarana dan prasarana, kurikulum, program kemahasiswaan, hingga beasiswa bagi siswa berprestasi. Para pelajar dan orangtuanya, berdatangan ke arena pameran untuk mencari referensi perguruan tinggi sekaligus biaya kuliahnya.
Kepala Sekolah SMA Karangturi, Irawan Nirwanto mengungkapkan kegiatan ini untuk menjembatani siswa yang berkeinginan mencari referensi untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dan membantu orangtua mempersiapkan kebutuhan kuliah anaknya jika berkuliah di PT yang mereka inginkan.
“Pameran merupakan agenda rutin sejak 14 tahun lalu. Kegiatan sekaligus untuk membantu perguruan tinggi mensosialisasikan diri berikut program-program unggulan mereka kepada calon mahasiswa,” Jelas Irwan di sela-sela acara, kemarin.
Irawan menjelaskan, jumlah perguruan tinggi luar negeri yang ikut serta lebih banyak dibandingkan dalam negeri. Ini karena sebagian besar lulusan SMA Karangturi melanjutkan kuliah ke luar negeri. Sementara perguruan tinggi dalam negeri yang ikut serta merupakan permintaan dari siswa yang ingin meneruskan ke sana.
Salah satu pengunjung, Nani Neva (17), pelajar kelas XII sebuah SMA swasta mengaku merasa terbantu dengan kegiatan ini. “Paling tidak, saat ini saya jadi punya pertimbangan kira-kira nanti setelah lulus mau lanjut kemana,” jelasnya.
Selain itu, Ia merasa cukup punya waktu untuk mempersiapkan diri untuk melanjutkan kuliah ke PT yang diinginkannya. “Saya bisa mengetahui standar penilain pada masing pergruuan tinggi, sehingga saya bisa belajar giat,” kata Nani.
Tak hanya pelajar, para orangtua murid pun banyak yang mengunjungi pameran tersebut. Margaret Tanu Susanto (46), warga Tanahmas, yang ingin mengetahui besarnya kuliah bagi anak kedua yang kini tengah duduk di kelas XII SMA Karangturi. “Dengan pameran ini saya bisa mengetahui besar biaya masuk kuliah dan tiap semesternya. Sehingga bisa menyiapkannya sedini mungkin,” tandasnya. (sna/nji)
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.