HARSEM/CUN CAHYA Siswa SMP 23 Semarang memperagakan ketrampilan sepeda roda satu seusai upacara Peringatan Hari Pramuka di halaman Balaikota Semarang, kemarin. |
Oleh Sokhibun Ni’am
Hari Pramuka diperingati di Balaikota Semarang, kemarin. Ngaliyan berhasil merebut predikat kwaran tergiat.
GERAKAN Pramuka Kwartir Ranting (Kawaran) Ngaliyan kembali dinobatkan sebagai kwaran tergiat se-Kota Semarang pada Peringatan Hari Pramuka 2011 di halaman Balaikota Semarang, kemarin. Disusul Gayamsari sebagai kwaran tergiat II dan Pedurungan sebagai kwaran III. Penghargaan diberikan setelah mereka dinyatakan oleh juri unggul dalam sejumlah aspek penilaian.
Dengan capaian ini, Kwaran Ngaliyan meraih juara pertama sebanyak dua kali berturut-turut. Ketua Kwaran Ngaliyan, Mulyono mengaku bahwa pihaknya tidak menyangka jika ranting gerakan pramuka yang dipimpinnya tahun ini kembali dinobatkan sebagai juara I.
Selama ini, dikatakannya, yang dilakukan kwaran Ngaliyan hanya berupaya menjaga dan memaksimalkan kinerja dalam mengembangkan potensi dan kiprah pramuka di tengah masyarakat.
“Namun, dalam setiap kinerja kami memang selalu membudayakan evaluasi, untuk selanjutnya melakukan pembenahan-pembenahan. Kami tidak menyangka jika akan kembali mendapatkan prestasi yang pada tahun 2010 lalu sudah kami dapat. Tentunya, kami sangat bersyukur atas kepercayaan ini,” ucap Mulyono kepada Harsem.
Setelah berprestasi sebagai juara I kwaran tergiat se-Semarang pada Agustus tahun 2010 lalu, dibebeberkannya, pihaknya terus melakukan pembenahan, khususnya pada kekurangan-kekurangan yang ditunjukkan juri waktu itu. Di antaranya, membuat laporan secara terperinci pada setiap kegiatan, pembenahan administrasi, membentuk Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), dan pengoptimalan anggota saka bayangkara.
“Untuk anggota saka bayangkara kami sendiri, kini sudah bisa mulai eksis kiprahnya. Seperti salah satunya, mereka kami terjunkan langsung menjadi relawan untuk membantu aparat kepolisan dan masyarakat pada arus mudik lebaran 2011 kemarin,” terangnya.
Mendapatkan kembali prestasi ini, menurut Mulyono merupakan anugerah sekaligus tantangan bagi gerakan pramuka yang dipimpinnya untuk terus mempertahankan dan meningkatkan ke level berikutnya.
Untuk penguatan gerakan pramuka, ke depan, pihaknya berencana melakukan pengembangan usaha, pengembangan taman bacaan di Sanggar Pramuka Kwaran Ngaliyan, Jl Wisma Sari Raya 5, serta lebih mengoptimalkan lagi gerakan pramuka saka bayangkara di wilayahnya. “Kami sangat berharap, ke depan kiprah gerakan pramuka betul-betul dapat dirasakan masyarakat luas,” tandasnya. (nji)
Hari Pramuka diperingati di Balaikota Semarang, kemarin. Ngaliyan berhasil merebut predikat kwaran tergiat.
GERAKAN Pramuka Kwartir Ranting (Kawaran) Ngaliyan kembali dinobatkan sebagai kwaran tergiat se-Kota Semarang pada Peringatan Hari Pramuka 2011 di halaman Balaikota Semarang, kemarin. Disusul Gayamsari sebagai kwaran tergiat II dan Pedurungan sebagai kwaran III. Penghargaan diberikan setelah mereka dinyatakan oleh juri unggul dalam sejumlah aspek penilaian.
Dengan capaian ini, Kwaran Ngaliyan meraih juara pertama sebanyak dua kali berturut-turut. Ketua Kwaran Ngaliyan, Mulyono mengaku bahwa pihaknya tidak menyangka jika ranting gerakan pramuka yang dipimpinnya tahun ini kembali dinobatkan sebagai juara I.
Selama ini, dikatakannya, yang dilakukan kwaran Ngaliyan hanya berupaya menjaga dan memaksimalkan kinerja dalam mengembangkan potensi dan kiprah pramuka di tengah masyarakat.
“Namun, dalam setiap kinerja kami memang selalu membudayakan evaluasi, untuk selanjutnya melakukan pembenahan-pembenahan. Kami tidak menyangka jika akan kembali mendapatkan prestasi yang pada tahun 2010 lalu sudah kami dapat. Tentunya, kami sangat bersyukur atas kepercayaan ini,” ucap Mulyono kepada Harsem.
Setelah berprestasi sebagai juara I kwaran tergiat se-Semarang pada Agustus tahun 2010 lalu, dibebeberkannya, pihaknya terus melakukan pembenahan, khususnya pada kekurangan-kekurangan yang ditunjukkan juri waktu itu. Di antaranya, membuat laporan secara terperinci pada setiap kegiatan, pembenahan administrasi, membentuk Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), dan pengoptimalan anggota saka bayangkara.
“Untuk anggota saka bayangkara kami sendiri, kini sudah bisa mulai eksis kiprahnya. Seperti salah satunya, mereka kami terjunkan langsung menjadi relawan untuk membantu aparat kepolisan dan masyarakat pada arus mudik lebaran 2011 kemarin,” terangnya.
Mendapatkan kembali prestasi ini, menurut Mulyono merupakan anugerah sekaligus tantangan bagi gerakan pramuka yang dipimpinnya untuk terus mempertahankan dan meningkatkan ke level berikutnya.
Untuk penguatan gerakan pramuka, ke depan, pihaknya berencana melakukan pengembangan usaha, pengembangan taman bacaan di Sanggar Pramuka Kwaran Ngaliyan, Jl Wisma Sari Raya 5, serta lebih mengoptimalkan lagi gerakan pramuka saka bayangkara di wilayahnya. “Kami sangat berharap, ke depan kiprah gerakan pramuka betul-betul dapat dirasakan masyarakat luas,” tandasnya. (nji)
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.