Home » , » Wabup Sragen Bekali Wisudawan UNISSULA

Wabup Sragen Bekali Wisudawan UNISSULA

Written By Harian Semarang on Senin, 31 Oktober 2011 | 06.11

Wabup Sragen H Daryanto (tengah)

Jangan jadi PNS, karena butuh sogokan jutaan rupiah. Begitu kata Wakil Bupati Sragen H Daryanto kepada wisudawan Unissula. Apalagi pesannya?

WAKIL Bupati Sragen H Daryanto berpidato dalam sesi I pembekalan calon wisudawan/wisudawati Unissula, di aula Fakultas Kedokteran kampus Unissula, Jl Kaligawe Semarang, kemarin.

Di hadapan 700 orang lulusan S1 dan dan D3  Unissula, Dayanto yang pernah kuliah di Fakultas Hukum Unissula kurun 1982-1987 ini bercerita panjang lebar mengenai motivasi dan keilmuan. Juga kisah jenaka semasa kuliah di Unissula.

Daryanto yang disebut potret sukses alumni Unissula yang berprofesi ganda; wakil bupati, PNS sekaligus wirausawahan, ini menyampaikan, setiap orang harus mengetahui potensi dirinya dan mengembangkan potensi sebaik-baiknya. Semasa kuliah, kisahnya, banyak teman-teman sekelasnya yang sudah bekerja. Mereka suka titip absen padanya.

Daryanto mengaku berbuat nakal, menandatangani kolom nama-nama teman-temannya yang titip absen padanya. Jika dosen  menyebut nama temannya, dia bilang “hadir”. Lalu pindah tempat duduk dan segera bilang “hadir” lagi saat dosen menyebut nama teman lain lagi.

Lama-lama aksinya itu konangan (ketahuan), sehingga dia dipanggil ke ruang dekan.     “Saya mengaku terus terang saat diinterogasi. Bahwa saya menolong teman dengan membuatkan resume kuliah dan mendapat upah,” tutur Daryanto sambil tertawa, lalu disambut tawa gerr hadirin.

Masih sambil bercanda Daryanto berkata, dirinya mahasiswa pinter  sehingga dipercaya membuat resume dari kuliah lisan para dosen. Keuntungannya banyak, konsentrasi lebih kuat kepada kuliah para dosen, sehingga ilmunya dirasa terus bertambah, lalu dapat upah.  “Saya sadar potensi otak saya. Dengan praktik jadi penitipan absen itu saya jadi pinter. Makanya sekarang jadi wakil bupati,” sambungnya.

Pendamping Bupati Agus Fatchurrahman ini melanjutkan, yang paling penting adalah membangun kepercayaan dan menggalang jaringan. Jika orang bisa dipercaya dan dikenal banyak orang, itu kunci sukses pertama. Dan untuk mencapai sukses berikutnya, sangat mudah ibarat tinggal memetik buah dari pohon yang telah lebat buahnya.

“Saya menyimpulkan, dalam kehidupan ini, termasuk di pekerjaan, kunci sukses adalah kepercayaan dan jaringan. Rezeki datang sendiri sebagai akibat jika orang bisa dipercaya dan dikenal banyak orang,” tutur mantan pengusaha ini.

Dalam kesempatan itu dia mengajak lulusan Unissula untuk merancang masa depan sebagai wirausawahan. Pikiran untuk menjadi PNS dia minta buang jauh. Karena terlalu banyak saingan dan kondisinya sudah tidak karu-karuan. Untuk menjadi pegawai nongajian sebagai on job training (OJT) saja harus membayar Rp 15-20 juta rupiah. Sedangkan untuk diangkat jadi PNS sering terdengar harus membayar puluhan hingga ratusan juta rupiah.

Sebelumnya, Rektor Unissula Prof Laode M Kamaluddin memberi sambutan khasnya, memotivasi agar agar lulusan Unissula menjadi generasi khaira ummah. Yaitu berkarakter yang bagus dan berjiwa berwirausaha.

“Setiap lulusan Unissula harus menahbiskan diri dengan karakter yang baik dan jiwa wirausaha. Dengan hal itu, jika sampai satu tahun dari wisuda tidak mendapat pekerjaan, berarti ada yang salah dengan kita. Maka saya mohon datanglah lagi ke kampus ini. Mungkin bisa kita diskusikan apa penyebabnya dan bagaimana solusinya,” ujarnya didampingi beberapa wakil rektor.

Di sesi kedua sore hari, pembekalan diisi Dekan Fakultas Teknik Unissula Kartono Wibowo dengan tema When Everything Changes (dan diakhiri diskusi kelas pemantapan budaya akademik Islami. (moi/nji)
Share this article :

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. HARIAN SEMARANG - Education - All Rights Reserved
Template Created by Mas Fatoni Published by Tonitok
Proudly powered by Blogger