HARSEM/ARIS WASITA WIDIASTUTI Wisudawan tengah mengikuti pengambilan sumpah. |
Tiga masalah tersebut di antaranya, kekurangan nutrisi (gizi) atau kelebihan gizi, infeksi dan penyakit degeneratif. "Kami berharap mahasiswa bisa mengembangkan diri memilih tiga problem yang dihadapi bangsa Indonesia," jelasnya di hadapan 40 lulusan.
Persoalan lain yang tidak kalah penting yaitu masalahan kesehatan yang dihadapi orang yang sudah mulai tua. "Saat ini, banyak orang dengan usia yang sudah mulai lanjut harus bergelut dengan penyakit degeneratif," tukasnya.
Untuk menghadapi kondisi tersebut, perlu dukungan keluarga. "Selain itu, biaya kesehatan yang dibutuhkan juga sangat tinggi. Hal yang harus dan penting adalah mencegah penyakit tidak datang," kata dia.
Untuk itu, diperlukan SDM yang baik. "Saat ini, FK Unissula telah mengembangkan prodi level magister, berkonsentrasi pada human health," kata dia.
Sementara itu, dirinya juga berpesan kepada para dokter baru ini bahwa lulus dari FK adalah ujian pertama. "Yang sesungguhnya adalah ketika terjun di masyarakat," pesannya.
Menurut survei, masyarakat mencintai dokter yang mau mendengarkan pasien. "Masyarakat tidak suka dokter yang kasar dan tidak punya waktu," kata dia.
Untuk itu, dia berharap agar para dokter merawat kemampuan diri. "Yaitu dengan cara live for learning (belajar sepanjang hayat)," kata dia. (awi/nji)
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.