Perpisahan, Pidato Hukum Dagang

 PURNA TUGAS: Prof Soedharto P Hadi menyalami Prof Sri Redjeki Hartono dalam upacara purna tugas.
(harsem/dok)

SEMARANG-Tema tentang hukum dagang dipilih Prof Dr Sri Redjeki Hartono SH dalam pidato perpisahan dengan keluarga besar Undip, Sabtu (19/5).

DALAM orasi pidato purna tugas dengan tema “Evolusi Kajian Hukum Dagang menjadi Hukum Bisnis dan Hukum Ekonomi” tersebut dia mengatakan evolusi kajian terhadap hukum dagang sampai kajian hukum ekonomi adalah karena adanya suatu perubahan yang nyata terhadap rangkaian kegiatan manusia di bidang ekonomi. 

“Karena berbagai faktor antara lain kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan, perubahan masyarakat lokal, nasional maupun internasional,” jelasnya.

Di sisi lain, dinamika ekonomi yang bergerak cepat merupakan suatu kegiatan komprehensif dan stimulan yang mampu menciptakan gelombang keputusan serta berpengaruh secara global. 

“Dalam konteks ini pendekatan hukum dagang menjadi hukum bisnis yang bermuatan nilai ekonomi sering menggunakan pendekatan makro,” ungkap mantan Ketua Asosiasi Pengajar Hukum Dagang Indonesia ini.

Selanjutnya, dia mengatakan, evolusi yang terjadi pada kajian hukum dagang juga terjadi secara alami. “Karena faktor sejarah dan kebutuhan menyesuaikan dengan perkembangan kebutuhan bisnis personal, lokal, nasional, regional, dan internasional,” ujar mantan Ketua Tim Penyusun Kompendoium Bidang Hukum Dagang tersebut.

Prof Redjeki merupakan cerminan seorang pendidik yang dengan senang hati mengabdikan puluhan tahun usianya untuk menjadi seorang pengajar di Fakultas Hukum Universitas Diponegoro. Kemuliaan dalam mendidik inilah yang nampak saat guru besar yang akrab disapa Prof Djeki ini menuntaskan masa tugasnya secara formal sebagai seorang dosen dan anggota Senat Undip. 

Acara purna tugas dihadiri Senat Universitas Diponegoro dan beberapa civitas akademika universitas. Tampak hadir mantan Rektor Undip yang juga mantan Menteri  Hukum dan HAM Prof Muladi. 

Rektor Prof Sudharto P Hadi mengatakan Prof Djeki adalah seorang personal yang pintar menjalin hubungan baik dengan para koleganya. Hal itu terbukti dengan atmosfer audience yang menghadiri acara ini “Meski sedang libur panjang namun yang hadir sangat banyak dan sangat antusias," ujarnya. 

Prof Djeki juga memiliki investasi keilmuan yang tidak terbatas, dengan terus memberikan ilmunya kepada anak didiknya. "Sebagai Dewan Pertimbangan Universitas yang baru setelah purna tugas, Prof Djeki tetap akan selalu menjadi sinar bagi Undip melalui ide dan gagasan beliau,” tandasnya. (awi/16)