Home » , , , , , » Mahasiswa Baru Undip Dilarang Bermobil ke Kampus

Mahasiswa Baru Undip Dilarang Bermobil ke Kampus

Written By amoy ya annisaa on Kamis, 30 Agustus 2012 | 09.35

SERAHKAN TANAMAN: Seorang mahasiswa baru secara simbolis menyerahkan  tanaman kepada Rektor Undip. (HARSEM/ARIS WASITA WIDIASTUTI)

SEMARANG- Undip melarang para mahasiswa barunya untuk menggunakan mobil ke kampus. “Karena memang belum ada lahan parkir yang luas, selain itu untuk mengurangi kemacetan di daerah Tembalang ini,” jelas Rektor Undip Prof Sudharto P Hadi, usai memberikan sambutan pada upacara penerimaan mahasiswa baru Undip tahun ajaran 2012/2013 di GOR Undip, belum lama ini.

Larangan tersebut akan diberlakukan selama dua semester ke depan. “Bagi mahasiswa yang melanggar, akan diberikan sanksi teguran sebanyak tiga kali. Dan kalau masih melanggar maka akan ada sanksi akademik,” tandasnya.

Selain itu dia menyatakan, “Dengan menanam tumbuhan berarti telah menanamkan kehidupan di sekitar kita”. Untuk itu, masing-masing mahasiswa baru diwajibkan untuk membawa bibit tanaman yang tingginya tidak lebih dari satu meter. “Ada 11ribu pohon yang berhasil dikumpulkan,” jelasnya.

Namun karena saat ini sedang musim kemarau, tanaman yang telah terkumpul akan ditampung dulu di persemaian. “Di musim ini kita memelihara dulu, bukan menanam. Untuk itu kita tampung sebagian di rusunawa dan sebagian lagi di stadion ini. Bulan Oktober nanti baru kita tanam,” jelasnya.

Nantinya, tanaman tersebut akan ditanam di sekitar kampus. “Karena masih banyak lokasi di sekitar kampus yang masih gersang,” tambahnya.

Pada masa orientasi ini nanti, para mahasiswa akan banyak diberikan materi mengenai pendidikan karakter. “Acara di universitas hanya satu hari ini saja, untuk di fakultas dua hari. Sedangkan tiga hari berikutnya yaitu pendidikan karakter,” tandasnya.

Pendidikan karakter akan diberikan dalam format yang tidak formal. “Dalam situasi yang dialogis, ada film dan dialog selama tiga hari. Terutama untuk memahami karakter bangsa kita dalam masa yang memprihatinkan,” jelasnya.

Di antaranya tingginya korupsi serta kecenderungan untuk mengutamakan kepentingan sendiri dan kelompok. “Dengan tawuran dan perkelahian, itu adalah karakter yang tidak sejalan dengan Pancasila,” kata dia.

Untuk itu, para mahasiswa baru Undip akan dipahamkan terhadap permasalahan tersebut. “Kemudian kami berikan pemahaman, bahwa kita punya nilai-nilai Pancasila dan kejuangan Diponegoro yang hakekatnya adalah jujur, berani dan peduli yang bisa diterapkan dalam kehidupan mereka,” tandasnya.

Untuk tahun ajaran 2012/2013 ini, jumlah mahasiswa baru mencapai 11.587 orang, terdiri dari 7.716 mahasiswa program sarjana, 1.660 mahasiswa diploma, 202 program doktor, 1.807 magister, 79 spesialis, dan 123 profesi. (awi/15)

Share this article :

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. HARIAN SEMARANG - Education - All Rights Reserved
Template Created by Mas Fatoni Published by Tonitok
Proudly powered by Blogger