Home » , , » Setuju, Bahasa Inggris Dihapus dari SD

Setuju, Bahasa Inggris Dihapus dari SD

Written By arnoldy septiano on Rabu, 09 Januari 2013 | 10.09

HARSEM/ARIS WASITA WIDIASTUTI
Bambang Triono



 WACANA pemerintah untuk menghapuskan mata pelajaran bahasa Inggris dari kurikulum jenjang pendidikan sekolah dasar (SD), mengundang pro dan kontra masyarakat. Menurut Rektor IKIP Veteran Semarang, DR Bambang Triono, pihaknya setuju penghapusannya bahasa Inggris dari kurikulum 
“Ya lebih baik dihapus, karena bahasa Inggris belum dijadikan bahasa sehari-hari,” kata dia kepada Harsem, baru-baru ini.

Apalagi untuk tingkat SD, materi yang diajarkan pada bahasa Inggris baru itu-itu saja. “Paling diajari pengenalan huruf, warna, nama buah, nama binatang. Belum mencapai ke kemampuan komunikasi,” kata dia.

Untuk kemampuan tersebut, anak sekolah bisa diajarkan orangtua masing-masing. “Selain itu mereka juga bisa belajar dari lingkungannya. Bahkan banyak dari mereka yang tahu kata-kata dalam bahasa Inggris melalui televisi,” ujarnya.

Akan lebih baik jika untuk saat ini dihapuskan terlebih dahulu. “Supaya anak-anak bisa konsentrasi mempelajari bahasa ibu, yaitu bahasa Indonesia,” kata dia.

Selain itu, penting juga untuk menambah mata pelajaran bahasa Jawa. “Malah seharusnya diprioritaskan, karena lingkungan mereka di Jawa,” kata dia.

Menurutnya, saat ini banyak anak muda tidak bisa menggunakan bahasa Jawa dengan baik dan benar. “Mereka tidak paham lagi. Untuk itu akan lebih bagus lagi kalau bahasa Jawa tetap diterapkan di perguruan tinggi,” urainya. (awi/nji)
Share this article :

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. HARIAN SEMARANG - Education - All Rights Reserved
Template Created by Mas Fatoni Published by Tonitok
Proudly powered by Blogger